Subhanallah, 45 Mayat Korban Tsunami Aceh 2004 Silam Kembali Ditemukan
Warga sedang melaksanakan shalat mayat terhadap korban tsunami yang ditemukan warga di dusun Lamseunong, Kajhu, Aceh Besar. BPBA menyebutkan sebanyak 45 mayat ditemukan..(KOMPAS.com/ DASPRIYANI Y ZAMZAMI)
45 Jenazah korban Tsunami Aceh 2004 silam ditemukan, 4 di antaranya teridentifikasi lewat KTP dan Sim...
Bagi yang sempat kehilangan anggota keluarganya ketika tragedi tersebut, silahkan di cek.
Ini daftar mayat yang teridentifikasi...
Hingga Rabu (19/12/2018) malam, warga dan pekerja bangunan di Dusun Lamseunong, Kajhu Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, menemukan 45 kantong mayat korban tsunami di lokasi pembangunan perumahan bersubsidi di gampong tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Teuku Ahmad Dadek mengatakan, 45 mayat tersebut terdiri dari 25 pria dan 20 perempuan. Empat di antaranya dapat diidentifikasi dari inovasi SIM dan KTP merah putih yang menempel pada jenazah.
Keempat Jenazah yang teridentifikasi yaitu:
1. Mariam Husin (perempuan) beralamat di Ule Jurong Baroh Simpang Tiga, Sigli menurut KTP.
2. Sri Yuniza SH (perempuan) tinggal di Sei Karang menurut SIM.
3. Faizal Reza (laki-laki) beralamat di Idi, Aceh Timur menurut KTP
4. Burhanuddin (laki-laki) beralamat di Lambada Lhok, Kecamatan Baitusalam.
Untuk mayat Sri Yuniza, di konsirmasi telah di ketahui keluarga dan akan di ambil.
“Jenazah atas nama Sri Yuniza akan diambil keluarganya,” kata Ahmad Dadek, ibarat dikutip dari kompas.com, Rabu (19/12/2018).
Daerah Terdampak
Warga melihat mayat korban tsunami dan gempa 2004 di Kajhu, Aceh (19/12). (AFP Photo/Chaideer Mahyuddin)
Sementara dikutip dari liputan6.com, pada dikala tragedi terjadi, dominan warga Dusun Lamseunong, Desa Khaju menjadi korban alasannya yaitu kawasan tersebut merupakan salah satu kawasan terparah imbas gempa-tsunami. Sementara yang tersisa, mengungsi ke kawasan lain.
"85 persen menjadi korban, dan hanya sekitar 15 persen warga yang tersisa dan mengungsi ke kawasan lain. Lokasi ini yaitu bekas kuburan massal yang dibentuk oleh para relawan pada masa darurat pascatsunami," sebut Dadek.
Rencananya, seluruh mayat korban gempa-tsunami itu akan dikafankan dan akan dikuburkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang ada di Kajhu.
Hingga dikala ini, satu unit alat berat dikerahkan untuk menggali lokasi dimana jenazah-jenazah tersebut ditemukan.
Related Posts