Mengaku Jadi Yang Kuasa Dan Nekat Duduki Al Quran, Laki-Laki Ini Berikan Keterangan Aneh
Sumber gambar republika.co.id
Astagfirullah seorang laki-laki yang duduk di depan masjid sambil membawa Al Alquran ini nekat duduki Al Quran.
Tak terlihat sedikit pun wajah bersalah dari laki-laki ini, lihat videonya.
Seorang laki-laki paruh baya berjulukan M’A Abud di Sukabumi, Jawa Barat, mengaku sebagai ilahi dan nekat menduduki Alquran. Dia juga mengaku berusia 1719 tahun ketika ini.
Namun ketika dimintai keterangan oleh polisi, pengakuannya laki-laki tersebut berubah-ubah sampai menciptakan petugas kebingungan. “Keterangannya masih berubah-ubah dan memang terkesan tidak nyambung, beliau mengaku berusia 1719 tahun dan berjulukan lengkap M’A Abud Lakum Dinukum Waliadin alias Empud,” kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Kapolres Sukabumi Kota didampingi Kasatreskrim, AKP Budi Nuryanto.
Namun tak usang sehabis mengaku berusia ribuan tahun, Abud pun mengklarifikasi keterangannya dengan mengaku hanya berusia 46 tahun.
Untuk memastikan hal itu, polisi akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan dokter seorang jago kejiwaan. “Kita akan cek kesehatannya, kita ingin memastikan kondisi kejiwaannya. Dengan keterangan yang berubah-ubah dan perilaku yang nyeleneh ibarat itu kita butuh kepastian status mental orang tersebut,” lanjut dia.
Sebelumnya seorang laki-laki paruh baya menciptakan geger pengguna media umum di Sukabumi, Jawa Barat, alasannya yaitu mengaku ilahi dan menduduki Alquran.
Aksi itu direkam sejumlah pelajar dari SMAN 4 Kota Sukabumi.
:
- Gebi Ramadhan Derita Kanker Hati Hingga Meninggal Karena Langgar Pantangan Ini
- Dikira Tumor Tengorokan, Wanita Ini Kaget Saat Tahu Lintah yang Menempel di Tenggorokannya
- Di Tahun Ini Bulan Ramadhan Akan Terjadi 2 Kali Dalam Setahun
Simak videonya yang dilansir dari akun instagram @ndoroBeii
Hal itu beliau lakukan pada Rabu kemarin berlokasi di Masjid Agung Kota Sukabumi. Karena aksinya, beliau diamankan polisi. “Kita amankan malam tadi sekitar pukul 23.00 WIB, ketika kita amankan pelaku juga berbicara ngelantur. Karena kita khawatir isunya menjadi berkembang kemana-mana kita amankan dulu lah, anggota kita minta melaksanakan penyelidikan,” kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo
Related Posts