Benarkah Burung Merak Ialah Binatang Nirwana Yang Jatuh Ke Bumi Bersama Iblis?
burung merak via citraindonesia.com
Sudah pernahkah Anda melihat eksklusif burung merak? Burung merak sanggup kita jumpai di kebun binatang. Bagaimana burung merak dalam Al Quran? Apakah memang binatang surga?
Mengapa ketika ini burung merak semakin langka? Apa manfaat burung merak?
Burung Merak merupakan spesies burung yang sangat bagus dan begitu populer di dunia. Burung ini populer dengan bulu ekornya yang begitu indah dengan contoh mata yang unik.
Burung merak berkembang biak dengan cara ovipar (bertelur) ibarat jenis burung yang lain di tempat terbuka yang disebut ilmuwan sebagai 'lek'. Burung merak betina biasanya menetaskan tiga hingga enam butir telur. Burung merak termasuk binatang omnivora, makanannya ialah rumput-rumputan, biji-bijian, dan serangga.
Burung merak melambangkan apa? Kecantikan burung merak tidak hanya sebatas untuk dinikmati oleh mata saja. Apa yang ada di badan burung merak sering dijadikan simbol untuk banyak sekali hal positif ibarat kecantikan dan keabadian.
Lalu, bagaimana burung merak dalam Al Quran? Burung merak berdasarkan Islam berkaitan dengan kisah Nabi Adam dan Hawa yang diturunkan ke Bumi oleh Allah SWT.
ilustrasi quran via muslimgirl.com
Singkat cerita, iblis telah tiba di depan pintu surga. Dengan sabar ia menanti terbukanya pintu itu. Tiba-tiba tiba ke erat pintu sorga seekor burung merak. Merak melihat ke luar melalui celah-celah dinding sorga, lantaran didengarnya ada bunyi tangisan di sana.
“Siapa engkau ini?” tanya merak.
“Aku ini seorang malaikat di antara para malaikat yang banyak. Dan saya sangat ingin bertemu dengan engkau,” jawab Iblis.
“Mengapa engkau duduk di sini. Apa dayamu hendak bertemu dengan saya ini?” tanya merak lagi.
“Aku ini seorang malaikat di antara para malaikat yang banyak. Dan saya sangat ingin bertemu dengan engkau,” jawab Iblis.
“Mengapa engkau duduk di sini. Apa dayamu hendak bertemu dengan saya ini?” tanya merak lagi.
“Marilah engkau bangkit di pintu sorga ini, biar diajari padamu suatu do’a. Dan ialah do’a yang hendak kuajarkan ini tiga hal khasiatnya akan dianugerahkan oleh Allah Ta’ala kepada siapapun yang mengamalkannya. Pertama, muda selama-lamanya; kedua, tidak mati selama-lamanya; dan ketiga, ia tidak akan keluar sorga selama-lamanya,” ujar Iblis.
“Aku tidak sanggup membuka sorga, pintu sorga ini dikunci oleh Malaikat selama Adam di dalam sorga,” tandas merak.
“Bicarakan juga olehmu mengenai (caranya) membuka pintu sorga,” kata Iblis lagi.
Kemudian burung merak itu berlalu untuk memberitahukan kepada penghuni sorga yang lain mengenai insiden yang telah dialaminya itu. Kebetulan makhluk pertama yang ditemuinya ialah ular. Setelah diberitahu, ular pun segera menghampiri ke erat panti sorga. Ternyata di luar, Iblis tengah menangis, maka ular pun menengokkan kepalanya ke luar melalui celah-celah dinding.
Hingga balasannya Allah SWT memerintahkan kepada Jibril untuk mengeluarkan Adam dan isterinya, merak, ular, dan Iblis yang masih berada di dalam sorga ke dunia.
Adam paling depan, menyusul Hawa, kemudian merak serta ular di belakangnya, dan terakhir ialah Iblis. Adam diturunkan di Sarandeep (India). Hawa di Jeddah, merak di laut, ular di Isafahan, dan iblis di Basrah (Irak).
ilustrasi burung merak via primbontafsir.blogspot.com
Burung Merak sendiri merupakan legenda yang disebut bukan dalam Islam, melainkan dalam agama yahudi. Mereka menganggap bahwa burung merak ialah makhluk yang sama jatuhnya dengan Iblis dari Surga ibarat yang dilihat oleh Nabi Isa A.S yang tercatat di dalam Bible.
Kita umat Islam tidak wajib percaya lantaran itu tidak tertulis dalam hadis dan kitab, hanya saja dongeng ini popular di timur tengah terutama Turkey/Iraq/Kurdistan juga beberapa tempat yang menganut faham Sufi, yang sedang menghadapi abolisi oleh Sunni ibarat yang kini terjadi di Libya dimana faham sufi dan tempat keramat mereka dianggap sesat dan dimusnahkan.
Kesesatan dan mungkin itu sebabnya sang merak suka mengikut Iblis yang suka dipuji hingga ingkar kepada Tuhan, yang mempunyai segala puji pujian. Maka penganut fatwa Yazidi dan Zoroaster serta Yazidi ini menyembah Melek Taus atau Burung Merak Syurga yang suka dipuji.
Memang betul apa yang dikatakan orang bahwa merak ketika mendengar ada orang yang memujinya maka ia akan membuatkan ekornya!
Rasanya agak aneh, namun konon itulah salah satu hal yang menjadi keajaiban burung Merak. Manakala burung cenderawasih (burung kayangan) di Papua juga populer lantaran keajaiban bangkainya yang tidak berbau busuk, malah wangi. Dan satu lagi tak ada seorang pun pernah melihat telur, sarang dan anaknya yang kecil. Sulit ditemukan dimana ia bersarang? Seperti merak yang membuatkan ekornya ketika mendengar kalimat pujian. Hanya Allah yang mengetahui masalah ghaib dan zahir.
: Mempunyai Aura Tubuh yang Mistis, Benarkah Burung Gagak Pertanda Kematian?
Apa saja ciri ciri burung merak?
ilustrasi burung merak via dictio.id
1. Merak Biru
Untuk jenis satu ini, mempunyai nama ilmiah Pavo Cristatus. Jenis tersebut bisa dikatakan sangat bagus lantaran warnanya. Ciri-cirinya sebagai berikut:
- Memiliki bulu warna biru gelap mengkilap cantik
- Untuk jantan, tubuhnya cukup besar dan panjangnya bisa mencapai hingga 230 cm dilengkapi dengan epilog ekor yang cukup panjang disertai warna hijau melantik.
- Pada potongan atas kepalanya terdapat hiasan berupa jambul tegak berwarna biru membentuk meka ibarat kipas
- Untuk betina, ukurannya lebih kecil dibandingkan jantan
- Bulu-bulunya juga tidak terlihat mengkilap lantaran warnanya coklat agak kehijauan.
2. Merak Hijau
Untuk jenis ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
- Bulunya mempunyai warna hijau keemasan
- Burung jantan sampaumur mempunyai ukuran sangat besar panjangnya hingga 3 meter dan epilog ekor juga sangat panjang
- Di atas kepala dihiasi dengan jambul tegak cantik
- Pada betina ukurannya lebih kecil
- Bulu-bulu untuk betina juga terlihat kurang mengkilap
3. Merak Merak kongo
Ciri burung merak Kongo tidak terlalu besar, berikut ini tandanya:
- Pada jantan, hanya berukuran 70 cm
- Bulunya berwarna biru gelap dan dihiasi warna hijau - ungu mengkilap
- Ada jambul tegak di kepalanya berwarna putih
- Untuk betina, warna lebih coklat
- Pada potongan belakang terdapat warna hijau serta ada jumbul berwarna coklat
Apa manfaat burung merak?
ilustrasi burung merak via pulsk.com
Keberadaan burung merak di dunia tentu tidak sekedar ada saja namun juga mempunyai manfaat bagi makhluk hidup lainnya. Apa manfaat burung merak? Berikut ini ialah beberapa manfaat dari burung merak.
1. Sebagai makanan
Manfaat pertama dari burung merak ialah sanggup dijadikan sebagai masakan terutama bagi manusia. Daging burung merak dipercaya bisa mengobati banyak sekali problem kesehatan terutama di sekitar perut. Untuk sanggup menikmatinya sangat gampang hanya ibarat mengolah daging ayam saja. selain daging, potongan lainnya yang sanggup dikonsumsi ialah telur burung merak. Telur ini juga dipercaya bisa mengatasi banyak sekali problem kesehatan. namun kalau anda memakan potongan empedu dipercaya kegilaan akan segera mampir di badan anda.
Meskipun burung merak sanggup dijadikan sebagai materi masakan untuk insan namun sebaiknya anda mengonsumsinya ketika keadaan mendesak saja dan sudah sangat darurat ibarat contohnya tersesat di hutan. Hal ini disebabkan lantaran burung merak merupakan salah satu binatang yang sudah dilindungi lantaran kelangkaannya akhir banyaknya perburuan pada burung yang indah satu ini.
2. Sebagai penyeimbang ekosistem
Burung merak juga berfungsi sebagai penyeimbang ekosistem lantaran tugas dirinya ialah sebagai pemakan serangga sehingga tidak banyak serangga di ekosistem. Apabila burung merak punah maka keseimbangan ekosistem sanggup terganggu.
3. Bulunya sanggup dipakai sebagai banyak sekali seni
Manfaat burung merak diambil bulunya terutama dari burung merak jantan mempunyai desain yang sangat menarik dan unik sehingga biasanya dipakai sebagai media seni ibarat untuk menciptakan baju, sebagai hiasan rumah, bandana dan lainnya. Cara mendapat bulunya ini cukup susah lantaran harus menunggu bulu burung merak jantan berguguran.
Namun anda tidak perlu khawatir ketika ini lantaran sudah banyak tersedia bulu burung merak sintesis yang sanggup anda beli dipasaran. Sebaiknya anda memakai tiruannya saja ya supaya keberadaan burung merak tetap terselematkan dan kita tetap bisa melihat keindahannya.
Mengapa burung merak semakin langka? Menurut Nabari seorang dokter hewan, pemicu kepunahan burung merak ialah semenjak masalah kebakaran hutan di beberapa tempat di Indonesia. Lantaran itulah, pemerintah harus segera bertindak cepat melestarikan burung merak. Sebab dari jumlah yang tersisa tadi, binatang tadi hanya berada di Pulau Jawa dan Sumatra.
: Fakta Nyata Burung Merpati Bisa Mengirim Surat, Aksinya Membuat Heran Banyak Orang
Nah, itulah informasi terkait burung merak mulai dari ciri-ciri hingga manfaatnya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Mohon maaf kalau ada kekurangan ataupun kesalahan.
Related Posts