Lagi, Praktik Prostitusi Yang Diotaki Warga Abnormal Di Tangerang Digerebek Polisi!


Gambar ilustrasi, dilansir dari liputan6.com

Nggak kapok-kapok!

Bencana sudah tiba silih berganti, tapi maksiat masih saja meraja rela!

Astaghfirullah Hal Adzim...

Polres Metro Tangerang berhasil menggerebek jaringan prostitusi di Kota Tangerang, Banten, begini fakta-faktanya!

Penggerebek jaringan prostitusi tersebut dilakukan di salah satu hotel di daerah Karawaci, Kota Tangerang, Banten, Rabu (10/10/2018).

Dari penggrebekan tersebut, ini fakta-fakta yang ditemukan polisi!

1. Jaringan prostitusi memakai jasa panggilan

Dari penggrebekan tersebut Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Kota Tangerang berhasil membongkar praktik prostitusi daring atau online memakai jasa panggilan eksklusif melalui telepon seluler.

2. Diotaki seorang warga negara asing

Bisnis prostitusi ini diotaki seorang warga negara aneh asal Korea dengan omzet ratusan juta rupiah setiap bulan.

Salah seorang tersangka yang berhasil diamankan berjulukan Myung Ha Moon, yang juga merupakan pemilik perjuangan ini, menyerupai dilansir dari liputan6.com.

3. Polisi menangkap tujuh orang

Dari jaringanrostitusi ini, polisi menangkap tujuh orang, lima di antaranya berperan sebagai operator yang menyebar nomor pesanan dan berkomunikasi dengan calon pemakai jasa penjaja s*ks yang mereka jual.

4. Barang bukti

Sejumlah barang bukti juga disita menyerupai telepon genggam dan perangkat komunikasi lainnya. Seperti ratusan kartu seluler premium serta laptop.

Polisi sekarang tengah berkoordinasi dengan pihak imigrasi untuk melacak satu lagi warga Korea yang diduga terlibat jaringan bisnis ini.

: Naudzubillah! Virus Bum Selfie, Netizen Ramai-Ramai Pamer Bokong di Objek Wisata Bali


Untuk diketahui, baru-baru ini polisi juga mengungkap masalah pertukaran pasangan atau swinger di Surabaya.

Dari penggrebekan tersebut Wadireskrimum Polda Jatim AKBP Juda Nusa Putra menyampaikan ada tiga pasangan suami istri yang diamankan.

Modusnya hampir sama, ialah memakai media online.

Kita doakan saja, semoga polisi semakin gencar membongkar praktik-praktik kemaksiatan yang ada di negri ini.

Sudah cukup begitu banyak tragedi yang melanda, dan jangan hingga kemaksiatan dibiarkan merajarela.