Migrain Penyakit Sepele, Namun Dapat Membunuh Secara Perlahan


Gambar ilustrasi dilansir dari pinteres.com
Jangan pernah sepelekan sakit kepala sebelah atau migrain...

Menurut studi, sakit kepala migrain berkaitan dekat dengan penyakit berat lain, bahkan sanggup merenggut nyawa kita.

Dari deperesi hingga stroke, ini 10 penyakit yang berkaitan dengan migrain yang harus Anda perhatikan...

Sakit kepala merupakan sakit yang sering kita alami, dari yang rasa sakitnya ringan hingga berat. Salah satu jenis sakit kepala tersebut ialah migrain.

Jika Anda sering mengalami migran, jangan pernah di abaikan.

Menurut studi, migrain telah dikaitkan dekat dengan beberapa persoalan kesehatan mulai dari depresi, jantung hingga stroke.

Dilansir dari intisari.grid.id, berikut 10 penyakit yang mengerikan yang berkaitan dekat dengan migrain:

1. Depresi

Jika mengalami migrain episodik, Anda mempunyai risiko depresi dua kali lipat daripada orang tanpa migrain.

Jika mempunyai igrai kronis, risiko depresi berlipat tiga.

Depresi merupakan salah sati penyakit teratas yang terkait dengan migrain.

2. Kecemasan

Orang-orang dengan migrain kronis cenderung mempunyai gangguan kecemasan.

Pasien yang mempunyai kecemasan lebih mungkin membuatkan migrain dan sebaliknya.

3. Stroke

Beberapa penelitian menemukan hubungan antara stroke dan migrain.

Orang yang mengalami migrain dengan pancaran (migrain with aura) mempunyai risiko stroke dua kali lipat dibandingkan dengan yang tidak memilikinya.

4. Epilepsi

Epilepsi dan migrain sanggup melibatkan gangguan sensorik dan perubahan suasana hati.

5. Penyakit jantung

Pria dan perempuan dengan migrain mempunyai risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Sebuah penelitian juga menemukan bahwa penderita migrain lebih cenderung mempunyai faktor risiko menyerupai serangan jantung, tekanan darah tinggi dan diabetes.

6. Asma

Denominator umum untuk kedua kondisi ini sanggup berupa peradangan.

Peradangan pembuluh darah di luar otak sanggup mengakibatkan rasa sakit yang berdenyut, yang merupakan tanda migrain.

Ini ialah salah satu penyakit utama yang terkait dengan migrain.

7. Obesitas

Jika mengalami migrain, berat berlebih sanggup memperburuknya.

Jika belum pernah mengalami migrain, kegemukan bahkan sanggup memicu hal tersebut.

Penelitian telah menawarkan bahwa mereka yang mempunyai berat tubuh berlebih cenderung mempunyai migrain.

8. Gangguan nyeri

Banyak gangguan nyeri termasuk fibromyalgia dan nyeri kronis pada leher, punggung dan pundak cenderung berjalan seiring dengan jenis migrain lainnya.

9. Masalah pencernaan

Orang dengan migrain mempunyai prevalensi lebih tinggi dari sejumlah persoalan terkait GI (gastrointensial), termasuk sindrom iritasi usus (IBS), penyakit radang usus dan penyakit celiac.

10. Restless Leg Syndrome (RLS)

Ini ialah gangguan yang mengakibatkan dorongan berpengaruh untuk menggerakkan kaki dan sanggup mengganggu kehidupan sehari-hari dan tidur.

Hubungan antara RLS dan migrain telah dikaitkan dengan dopamine, neurotranmitter di otak yang terlibat dalam gerakan dan migrain.