Tak Dapat Tidur Tanpa Kipas Angin? Fakta-Fakta Ini Akan Menciptakan Anda Menyesal


Foto tidur dengan kipas angin menyala (intisari.grid.id)

Hentikan kebiasaan tidur memakai kipas angin yang menyala...

Fakta-fakta ini akan menciptakan Anda berfikir ulang dan bahkan meyesal melaksanakan kebiasaan tersebut!

Banyak rumor yang menyampaikan bahwa tidur dengan kipas angin menyala semalaman itu tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Bahkan ada pula yang menyampaikan kalau memakai kipas angin dalam jangka waktu yang panjang sanggup mengakibatkan gangguan paru-paru.

Tapi benarkah dampak penggunaan kipas angin sanggup seburuk itu?



Dilansir dari Bustle dan Live Science, memang benar ada beberapa dampak jelek yang ditimbulkan oleh penggunaan kipas angin.

1. Gangguan pernapasan

Menurut pakar, kipas angin sanggup memperlihatkan imbas gangguan pernapasan pada sebagian orang.

Kipas angin tanpa kita sadari sanggup membantu mendorong serta berbagi bubuk dan serbuk halus yang ada di sekitar kamar Anda.

Apalagi kalau kamar Anda memang dalam keadaan kotor dan berdebu.

Bagi orang-orang yang mempunyai alergi debu, asma, atau memang sangat sensifti terhadap serbuk halus, ini akan sangat tidak nyaman.

Bisa jadi Anda akan bersin, terbangun dalam keadaan pilek atau hidung yang tidak nyaman, sinusitis serta mengalami gatal-gatal.

Namun kalau Anda tidak mempunyai asma atau alergi, efeknya tidak separah separah itu.

2. Dehidrasi

Kipas angin juga sanggup mendorong udara kering menyebar ke seluruh ruangan.

Apapun yang mengakibatkan pergerakan udara cepat (termasuk kipas angin), sanggup menciptakan mulut, hidung dan mata kita kering lantaran cairan badan sanggup menguap.

Sebagian orang tidur dengan mata atau verbal terbuka tanpa sadar, dan ini mengakibatkan kondisi tenggorokan sangat kering ketika bangun.

Bahaya Kipas Angin Saat Tidur Malam



Sementara dilansir dari halosehat.com, faktanya penggunaan kipas angin terlalu usang akan menjadikan dilema pada kesehatan kita.

Berikut ini ialah ancaman kebiasaan memakai kipas angin ketika tidur malam, atau jangka waktu yang lama:

1. Penyakit Bell Palsy

Penyakit kelumpuhan, namun bukan kelumpuhan badan melainkan kelumpuhannya terjadi pada wajah. Wajah akan terasa sulit untuk tersenyum, tertawa  dan ada pembengkakan di kawasan wajah tertentu.

Penyakit ini disebabkan oleh kondisi syaraf wajah yang menegan, dikarenakan terkena suhu hambar ibarat kipas angin terus-menerus.

2. Pasokan oksigen berkurang

Ini terjadi kalau kita terus-menerus menghadapkan kipas sempurna ke wajah. Angin yang dihembuskan kipas tidak sepenuhnya oksigen atau bahkan juga ada gas karbon dioksida.

Jika angin terus di hadapkan ke wajah  maka kita akan kesulitan mendapat pasokan oksigen yang cukup, bahkan udara yang kita hembuskan dari hidung sanggup kembali lagi kembali dan berkutat di sekitar wajah. Akibatnya sirkulasi udara di sekitar wajah kita tidak baik.

3. Tubuh kekurangan air

Seperti yang diungkap oleh Dr. Wendra Ali, spesialis syaraf menyampaikan bahwa ketika kita berada di ruangan yang hambar dalam waktu yang usang akan menciptakan badan kita kekuarangan air.

Hal ini tentu sangat berbahaya bagi  kita, kita tahu  bahwa sekitar 70% badan kita membutuhkan asupan air. Jika kipas angin justru menciptakan air di dalam badan berkurang maka tentu akan berdampak jelek terhadap fungsi masing-masing organ kita.

5. Kulit kering

Masalah kulit tidak hanya terjadi lantaran terkena sengatan sinar matahari saja. Kondisi ruangan yang terlampau hambar juga berdampak jelek bagi kesehatan kulit, ibarat ancaman AC.

Saat terlalu usang memakai kipas angin, imbas kekurangan air akan terjadi pada tubuh, termasuk kulit. Kulit kita sejatinya sangat membutuhkan kandungan air dalam darah yang mengalir di sekitar kulit.

5. Otot kaku dan nyeri

Otot kaku dan nyeri juga akan dirasakan kalau mendapat hembusan angin dari kipas terlalu lama.

Suhu yang hambar akan menurunkan produksi cairan lubrikasi yang berfungsi untuk menguatkan otot dan persendian kita.

Maka tidak heran kalau kita tidur dengan kipas angin, maka ketika berdiri badan kita terasa nyeri.

6. Infeksi jalan masuk pernapasan

Kipas angin hanya untuk menggerakkan udara. Tidak ada proses penyaringan yang dilakukan. Oleh lantaran udara yang ada di sekitar ruangan akan di hembuskan ke badan kita.

Akan menjadi ancaman kalau wajah kita mendapat hembusan angin dari kipas angin tersebut.

Perlu diketahui, bahwa ada potensi udara yang mengandung bakteri, kuman, atau bahkan virus yang terhirup oleh hidung. Bahaya kipas angin ini sanggup mengakibatkan terjadinya infeksi di dalam jalan masuk pernapasan, ibarat asma.

7. Menjadi kebiasaan buruk

Otak kita mengendalikan syaraf-syaraf perasa yang menghipnotis kenyamanan. Jika kita terlalu sering memakai kipas ketika tidur maka akan menciptakan suatu kebiasaan baru, artinya kita tidak akan sanggup sekalipun tidur tanpa memakai kipas angin.

Dampaknya adalah, ancaman kipas angin akan lebih simpel terjadi dan tidak akan mempunyai kualitas tidur yang baik, lantaran setiap berdiri akan terasa lelah dan nyeri.

8. Suhu badan menurun

Keseimbangan badan sangat diperlukan untuk menjaga acara sel imun. Salah satu upaya pengatur suhu badan ialah dengan mengeluarkan keringat.

Normalnya badan ketika tidur akan mengeluarkan keringat, namun kalau memakai kipas angin ketika tidur akan menciptakan kulit mengering dan mengecilkan pori-pori. Dampaknya keringat di dalam badan akan sangat sulit dikeluarkan.

9. Gampang sakit

Kondisi badan yang simpel sakit ialah imbas dari metabolisme badan yang tidak berjalan dengan baik. Dampak ini di rasakan kalau kita tidak berhasil mengeluarkan keringat dalam badan yang menciptakan sel-sel imun lebih aktif.

Oleh lantaran itu melambatnya acara sel-isel mun, akan menciptakan badan kita simpel sekali terjangkit penyakit. Apalagi kalau ketika kita tidur kita mengirup udara yang mengandung virus penyakit, tentu potensi kita menderita sakit akan semakin besar.

10. Sesak nafas

Kondisi ini terjadi dikarenakan udara yang kita hirup sangat sedikit sekali mengandung oksigen. Seperti yang sudah diungkap diawal, ketika wajah kita menghadap kipas maka sirkulasi udara di sekitar wajah sangat buruk, lantaran oksigen akan menipis dan justru karbon dioksida akan bertambah.

Bahayanya ialah kita akan mengalami sesak nafas kalau kekuranagn pasokan oksigen, yang sanggup menjadi penyebab asma.

11. Resiko kematian

Kemungkinan terburuk yang sanggup saja terjadi dari ancaman kipas angin kalau kita tidur dengan memakai kipas angin dan berada di ruangan tertutup dengan ventilasi udara yang buruk.

Bayangkan kita berada di dalam ruangan tertutup maka tidak ada sirkulasi udara yang artinya pasokan oksigen akan sangat terbatas. Tidak adanya oksigen yang dihirup akan menciptakan kita akan menghirup karbon dioksidan yang hal itu akan merusak organ pernapasan kita. Kemungkinan terburuk yang sanggup terjadi ialah ajal kalau terlalu usang menghirup karbon dioksida.

Dunia mencatat dalam waktu 2 tahun ada sedikitnya 20 kasus ajal akhir memakai kipas angin listrik terlalu lama.

Meski medis menganggap ada faktor lainnya, namun tidak di pungkiri bahwa penggunaan kipas yang terlalu usang juga sanggup mengundang kematian.

Oleh lantaran itu, lebih baik hentikan kebiasaan jelek ini kini juga.

Demikian, agar bermanfaat!