8 Fakta Anak Pertama, Kalian Memang Begitu Istimewa

8 Fakta Anak Pertama, Kalian Memang Begitu spesial (Gambar: hidupsimpel.com)

Kata orang, menjadi anak pertama itu bertanggung jawab, sopan, dan perhatian. Apa benar?

Nah, untuk menjawab rasa ingin tau Anda, ikuti klarifikasi ihwal fakta-fakta anak pertama berikut ini.

Anak pertama atau sulung sering disebut sebagai ‘kelinci percobaan’ bagi orangtua alasannya yaitu mereka belum punya pengalaman sebelumnya bagaimana membesarkan anak. Hal ini yang menimbulkan ada beberapa fakta anak pertama yang membedakannya dengan adik-adiknya.

Bukan berarti menjadi anak sulung yaitu hal yang buruk, justru ada aksara menarik yang mereka miliki.

Menjadi anak pertama atau sulung terkadang memang mempunyai beban tersendiri. Namun, percayalah, kalau kau sanggup mencicipi lebih dalam lagi, kau patut bersyukur bahkan berbangga hati telah dilahirkan menjadi anak pertama.

Dalam jiwa anak pertama selalu ada hal menarik tersendiri kalau dibandingkan dengan saudara-saudaranya yang lain. Tentu setiap anak juga mempunyai kelebihan serta kekuarangannya masing-masing.

Nah, kali ini kami akan membahas khusus ihwal fakta anak petama, apa saja? Simak ulasannya.

Fakta Anak Pertama, Mengapa Kalian Begitu Spesial

Sumber gambar (hidupsimpelcom)

Anak pertama tumbuh dari kasih sayang pertama orangtua. Setelah ia mempunyai adik atau saudara, anak pertama pastinya ia yaitu sosok yang diperkenalkan orangtua dengan tanggung jawab dan kewajiban yang harus diemban serta diselesaikan.

Hal tersebutlah yang kemudian membentuk aksara - aksara ini dalam diri anak perama.

1. Lebih mandiri

Setiap orang niscaya punya pendapat kalau anak pertama biasanya lebih mandiri. Pada kenyataannya memang begitu, anak pertama dilahirkan untuk menjadi seorang pembelajar.

Mereka banyak melihat dan mengambil pengalaman dari hal yang terjadi di sekitar mereka, kemudian menimbulkan itu sebagai panduan. Fakta kalau anak pertama lebih banyak menikmati asam-garam kehidupan memang iya, hal tersebutlah yang kemudian mereka ajarkan kepada adik-adiknya.

2. Bertanggung jawab dan mengayomi

Dalam keluarga, tak heran kalau anak pertama menjadi tulang punggung keluarga sehabis tiadanya ayah dan ibu. Tak lain dan tak bukan yang mereka fikirkan yaitu nasib adik-adik mereka kelak.

Tak hanya itu, anak tertua sanggup merawat dan menjaga adik-adiknya ketika orangtua membutuhkan bantuan.

Si sulung terbiasa menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk menemani adik-adiknya yang mungkin mencarinya untuk kenyamanan atau yang membutuhkan perlindungan.

3: Sosok Pemimpin

Mengapa kebanyakan anak pertama berani dan percaya diri? Jawabannya, alasannya yaitu mereka terbiasa dengan hal yang berkaitan dengan melindungi sang adik, berbicara dan mengajarkan adiknya.

Dengan begitu si sulung akan tumbuh menjadi seorang pemimpin yang mempunyai keberanian jauh lebih banyak dari sang adik.

Segala hal yang dibebankan orangtua kepada mereka secara tidak eksklusif juga membentuk mental mereka menjadi layaknya seorang pemimpin.

Makanya jangan heran kalau kakak-kakak kalian suka berlaku layaknya boss, alasannya yaitu memang didikan yang mereka terima menyerupai itu.

Bahkan, berdasarkan sebuah penelitian dari University of Georgia, bawah umur sulung lebih cenderung memegang tugas sebagai pemimpin. Mayoritas presiden Amerika Serikat, astronot, dan CEO perusahaan yaitu anak sulung.

4. Keras kepala, egois, tapi perduli dan penuh kasih sayang

pexels.com

Anak pertama itu lahir duluan, tak heran kalau semua kasih sayang orangtua akan dilimpahkan kepada mereka. Tak heran kalau hal tersebut menciptakan mereka sok kuasa, keras kepala dan egois.

Namun, seiring dengan bertambahnya usia, hal tersebut akan perlahan hilang ketika mereka beranjak dewasa.

Semakin banyak pengalaman hidup akan mengikis rasa ego dan keras kepala mereka selama ini.

Anak pertama yaitu sosok yang sangat perduli dan mengasihi orang yang mereka sayang, mereka memahai perasaan orang sekeliling yang menyayangi mereka. Inilah juga alasannya mengapa anak pertama itu sanggup menjadi pasangan yang ideal.

: Bukti, Anak Pertama Perempuan Itu Memang Kebanggaan Orang Tua

5: Pekerja keras

Anak pertama cenderung beriorientasi pada prestasi. Memiliki adik menciptakan anak sulung lebih sulit untuk mendapat perhatian orangtua.

Jadi, anak sulung bekerja keras untuk menciptakan orangtuanya terkesan, contohnya dengan memperoleh nilai baik di sekolah. Sifat inilah yang terus terbawa sampai ia dewasa.

6. Bijaksana dan menjadi andalan dalam keluarga

Dewasa, suka memberi saran, dan remaja dalam bertindak, tiga hal tersebut merupakan sifat dasar yang menempel pada anak pertama.

Lihat saja, ketika sudah sama-sama sekolah atau kuliah mereka niscaya sering memperlihatkan nasehat kepada adik-adiknya untuk bertindak begini dan begitu. Hal tersebut tentulah mereka lakukan alasannya yaitu mereka sendiri sudah mengalaminya.

Selain menjadi daerah konsultasi adik-adik bahkan teman-teman, mereka juga andalan dalam keluarga. Hal tersebut tak lain alasannya yaitu orangtua menaruh keinginan lebih kepada anak pertama.

7. Sosok tegar tapi melankolis

Jika satu sisi mereka yaitu sosok yang egois dan keras kepala, di sisi lain mereka juga orang yang melankolis dan gampang tersentuh hatinya.

Ia juga sanggup menjadi orang yang cengeng dan ringkih ketika sesuatu menimpa orang tersayang.

Di balik sifat yang berusaha terlihat tegar, mereka juga menangis, hanya saja mungkin tak pernah ingin ditampakkan, alasannya yaitu si sulung ini juga sangat pnintar menyimpan rahasia.

Kalau bisa, ketika mengalami kesedihan ia tetap sanggup memperlihatkan sisi tegar dan berpengaruh di hadapan orang lain. Luar biasa bukan?

8. Menuntut segala sesuatu untuk sempurna

Nah, pada poin ini gotong royong sanggup iya, sanggup juga tidak. Salah satu sifat dari anak pertama yaitu perfeksionis alias menuntut segala sesuatu untuk berjalan sempurna.

Salah satu alasannya mungkin alasannya yaitu faktor didikan dari orangtua yang mengajarkan mereka untuk selalu memikirkan sebelum bertindak, memberi hasil terbaik ketika melaksanakan sesuatu, serta terkadang mereka dituntut untuk selalu berhasil dengan alasan sebagai teladan untuk adik-adiknya.

Nah, sifat inilah kemudian menuntun mereka untuk menjadipribadi yang serba sempurna.

Itulah beberapa fakta anak pertama, atau lebih tepatnya aksara yang menempel pada mereka. Karena telah lahir duluan, makanya anak pertama lebih lekat dengan kemandirian, tanggung jawab, dan mengayomi.

Nah, apakah Anda Anak pertama? Jika iya apakah aksara di atas sesuai dengan realita yang Anda rasakan?