Daftar Negara Berkembang Di Asia, Apa Indonesia Masuk?

Image Source: vibiznews.com

Benua Asia merupakan benua yang mempunyai luas yang paling besar di dunia. Anda sanggup melihatnya dipeta maupun globe coba bandingkan ukurannya dengan benua-benua yang lain yang ada didunia niscaya perbandingannya sangat jauh.

Nah berbicara mengenai benua asia, sebetulnya banyak hal yang sanggup kita bahas. Namun, yang akan menjadi poin utama pembahasan pada kesempatan kali ini yaitu mengenai beberapa negara berkembang di asia.

Negara berkembang merupakan negara dengan basis industri yang kurang berkembang dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang relatif rendah terhadap negara maju.

Sebenarnya dari banyaknya negara di Benua Asia terdapat beberapa negara maju dan negara berkembang, meskipun masih lebih banyak negara berkembang di benua asia.

Lalu apa saja negara berkembang di asia tersebut? Daripada penasaran, eksklusif saja yuk silahkan anda simak sedikit gosip berikut ini mengenai daftar negara berkembang di asia dan penjelasannya.

:

Berikut Ini Daftar Negara Berkembang di Asia

1. Timor Leste

Image Source: tripzilla.id

Timor Leste merupakan negara hasil pecahan dari negara Indonesia yang letaknya terdapat sempurna disebalah pulau Timor. Namun perkembangan negara ini sangatlah tidak baik hal tersebut menjadikan negara Timor Leste termasuk kedalam negara berkembang di Asia.

Tingkat perekonomian yang sangat rendah dan pembangunan yang sangat lambat menciptakan negara ini terindikasi dalam perkembangan sumber daya insan yang sangat rendah.

Tingkat pengangguran pun juga masih banyak ada sekitar 20 % dari total jumlah penduduk yang ada. Pendapatan perkapitanya pun juga cukup rendah 50% penduduk yang ada hanya sanggup menghasil kurang dari $1,25 per hari.

2. China

Image Source: pixabay.com

China merupakan termasuk negara terbesar didunia yang mempunyai wilayah mencapai 9.596.961 km2. Selain termasuk negara terbesar didunia China juga mempunyai jumlah penduduk yang paling banyak didunia.

Jumlah populasi penduduk China kurang lebih sekitar 1,37 miliar jiwa hampir 5 kali lipat dari penduduk Indonesia yang hanya mempuyai jumlah penduduk sekitar 258 juta jiwa.

Jumlah penduduk yang sangat banyak menciptakan negara ini masih tergolong dalam negara berkembang di Asia.

Secara ekonomi China mempunyai ekonomi terbesar kedua didunia. China juga termasuk negara penghasil utama beberapa komoditas pertambangan ibarat perak, emas, timah, nikel, watu bara, besi dan aluminium.

3. Malaysia

Image Source: pixabay.com

Malaysia merupakan negara monarki atau negara yang masih memakai sistem kerajaan yang mempunyai letak secara geografis di Asia potongan tenggara. Luas wilayah negara ini mencapai 329.847 km2 yang terbagi menjadi dua kawasan.

Malaysia mempunyai jumlah penduduk sekitar 31.381.992 yang terdiri dari beberapa ras yaitu ras melayu, Tionghoa, India dan Eropa, tetapi ras yang paling mendominasi yaitu ras melayu. Bahasa resmi yang dipakai yaitu bahasa melayu yang hampir mempunyai kemiripan dengan bahasa Indonesia.

Dari segi perekonomian negara ini mempunyai pendapatan nasional sekitar 57.100 juta, pendapatan tersebut masih tergolong rendah dan tidak sebanding dengan jumlah penduduk yang ada. Maka dari itu negara Malaysia masih termasuk negara yang masih dalam tahap berkembang. Dan masih dikategorikan negara berkembng di Asia.

4. Arab Saudi

Image Source: pixabay.com

Arab Saudi merupakan negara yang masih menganut sistem pemerintahan monarki atau kerajaan yang terletak dikawasan Asia potongan timur. Luas wilayah negara Arab Saudi sebesar 2.149.690 km2 dengan jumlah penduduk 28.571.770 jiwa.

Kebanyak penduduk Arab Saudi berasal dari etnis arab sendiri dan hanya beberapa saja yang berasal dari ras eropa. Arab Saudi termasuk salah satu negara penghasil minyak dan pengekspor terbesar didunia. Menjadi negara pemasok minyak terbesar didunia menciptakan negara ini mempunyai pendapatan perkapita cukup tinggi yaitu sekitar $ 55.000.

Tetapi negara Arab Saudi masih tergolong dalam negara berkembang di Asia, lantaran hanya mengandalkan dari penghasilan minyak saja dan tidak dibarengi dengan sumber daya insan yang tinggi.

5. Thailand

Image Source: pixabay.com

Thailand merupakan negara monarki konstitusional atau sistem pemerintahan kerajaan, yang negaranya dipimpin oleh seorang raja dan kepala pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri.

Negara ini mempunyai luas wilayah sebesar 531.120 km2 terletak dikawasan Asia potongan tenggara dan berbatasan eksklusif dengan negara Myanmar, Laos, dan Kamboja.

Jumlah penduduk yang tercatat yaitu mencapai 68.200.824 jiwa. Thailand sendiri masih tergolong dalam negara berkembang di Asia lantaran pendapatan dan tingkat pendidikan masih rendah. Selain itu kemajuan pembangunan maupun teknologi belum sanggup merata dan hanya terjadi dikota-kota penting saja.

6. India

Image Source: pixabay.com

India merupakan negara yang mempunyai sistem pemerintahan Republik Federal Parlementer atau negara yang dipimpin oleh presiden yang dipilih dengan cara pemilihan umum. Negara ini merupakan termasuk negara terbesar ketujuh didunia yang mempunyai luas wilayah sebesar 3,28 juta km2.

Selain mempunyai predikat negara terbesar ketujuh didunia, India juga mempunyai jumlah penduduk terbanyak nomer dua didunia. Jumlah penduduk yang tercatat di India mencapa 1,26 miliar jiwa.

Negara ini sebetulnya mempunyai pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat dibidang industri. Tetapi tidak sebanding dengan jumlah penduduk yang ada, jadi pendapat perkapita yang didapat cukup rendah yakni hanya sebesar $1.852. Maka dari itu negara India masih tergolong negara berkembang di Asia.

7. Kamboja

Image Source: pixabay.com

Kamboja yakni sebuah negara monarki atau negara yang memakai system kerajaan, yang dipimpin eksklusif oleh raja. Nagara ini mempunyai luas wilayah sebesar 181,035 km2 terletak dikawasan Asia potongan tenggara.

Negara Kamboja mempunyai jumlah penduduk sebanyak 15.957.223 jiwa, dan dipenuhi oleh etnis khmer. Etnis khmer merupakan etnis yang berasal dari kerajaan kamboja yang secara umum dikuasai beragama budha.

Dari segi perekonomian negara ini mengalami pertumbuhan cukup pesat. Kamboja sendiri juga mempunyai industri yang cukup besar yaitu tekstil dan didukung dari sektor pariwisata dan pertanian.

Tetapi negara ini masih tergolong negara berkembang di Asia lantaran pendapatan perkapita negara ini masih cukup rendah dan inflasi masih cukup tinggi.

8. Irak

Image Source: pixabay.com

Irak merupakan negara yang memakai sistem pemerintahan Republik Federal Parlementer atau negara yang dipimpin oleh presiden selam,a 4 tahun jabatan. Luas wilayah yang dimiliki negara Irak yaitu sebesar 438.317 km2.

Untuk jumlah penduduknya sendri mencapai sekitar 39.192.111 jiwa yang secara umum dikuasai penduduknya berasal dari etnis kurdi dan etnis arab.

Dalam perekonomian Irak sebetulnya mempunyai tingkat perekonomian tidak mengecewakan tinggi dalam beberapa dekade terakhir. Perokonomian yang tinggi didominasi dari sektor pertambangan yaitu minyak.

Namun negara in masih tergolong negara berkembang di Asia, disebabkan terjadinya problem keuangan yang melanda. Masalah keungan tersebut sanggup terjadi lantaran untuk biaya perang dengan negara Iran.

Demikian klarifikasi diatas gosip wacana negara berkembang di asia. Semoga bermanfaat!