Menguak Misteri Insan Purba, Disangka Ibarat Kera, Ini Pendapat Para Ulama Islam


manusia purba via arah.com

Dalam pelajaran sejarah, kita pernah mendengar insan purba bukan? Apakah insan purba itu memang benar-benar ada? Apakah insan purba sanggup dikatakan sebagai insan yang berfisik tepat mirip kita? 

Berikut ini kita kuak fakta sebenarnya, dan bagaimana para ulama menanggapi hal ini!

Manusia purba atau dikategorikan sebagai insan yang hidup pada masa goresan pena atau karakter belum dikenal, disebut juga insan prasejarah atau Prehistoric people. Manusia purba diperkirakan telah ada di bumi semenjak 4 juta tahun yang lalu.

Manusia purba tidak meninggalkan bukti tertulis, maupun lisan. Kehidupan mereka sanggup diungkap melalui jejek-jejak yang mereka tinggalkan. Baik berupa fosil maupun artefak.

Apa saja kehidupan insan purba? Dari jejak-jejak yang mereka tinggalkan sanggup diketahui bahwa insan purba hidup secara sederhana. Berikut ini merupakan tahapan-tahapan kehidupan insan pada masa pra-aksara (prasejarah) atau pada dikala insan belum mengenal goresan pena di Indonesia.


ilustrasi insan purba via inovasee.com

1. Masa Berburu dan Mengumpulkan Makanan
Merupakan suatu masa ketika insan purba mengumpulkan masakan yang diharapkan oleh mereka untuk bertahan hidup dengan berburu dan mengumpulkan masakan yang tersedia dari alam. Masa berburu dan mengumpulkan masakan terjadi pada masa Paleolithikum atau zaman kerikil tua. Manusia purba pada masa itu sangat bergantung pada sumber daya alam. Lalu, apa saja alat insan purba?

Ciri-ciri masyarakatnya :
  • Hidupnya selalu berpindah-pindah daerah atau nomaden.
  • Hidup dalam kelompok-kelompok kecil biar memudahkan mereka bergerak dalam mencari makanan.
  • Hidupnya sangat tergantung pada alam sekitar mereka.
  • Masih memakai alat-alat yang sangat sederhana untuk mendukung acara mereka mencari makan. Alat yang dibentuk masih dalam bentuk yang sangat kasar, misalnya kapak genggam yang berfungsi untuk memotong, menggali dan menguliti binatang.
  • Masih memakai bahasa yang sederhana untuk berkomunikasi.
  • Pada masa berburu dan meramu tingkat lanjut masyarakatnya sudah mempunyai kemampuan tambahan mirip : Mampu menciptakan api, mulai mengenal cara memasak makanan, semi-nomaden artinya tinggal cukup usang di suatu tempat.

2. Masa Bercocok Tanam
Pada masa ini insan purba sudah bisa melaksanakan acara bertani dan berternak. Mereka tidak lagi hidup berpindah-pindah tetapi sudah mulai menetap dan tinggal di perkampungan kecil yang biasanya erat dengan sumber air. Masa ini diperkirakan terjadi pada zaman mesolithikum. Pada masa ini insan purba masih belum mengerti sistem irigasi, alasannya yakni itu tanah pertanian mereka masih sangat tergantung pada kesuburan tanah alami dan air hujan mirip sistem pertanian tadah hujan dan ladang yang berpindah-pindah.

Pada masa bercocok tanam tingkat lanjut insan purba sudah menetap dan tinggal dalam suatu kelompok ibarat sebuah kampung. Mereka sudah bisa menciptakan alat-alat untuk menggosok peralatan dari kerikil hingga halus. Apa saja alat insan purba? Alat kerikil yang biasa di gunakan pada masa ini yakni beliung persegi, belincung dan kapak. Sistem kepercayaan yang ada pada masa bercocok tanaman terbagi menjadi dua yaitu Animisme atau kepercayaan bahwa semua yang ada di bumi baik itu hidup atau mati mempunyai roh dan Dinamisme.


ilustrasi insan purba bercocok tanam via hariansejarah.id

3. Masa Perundagian
Kehidupan masyarakat pada masa ini sudah sangat teratur dan sudah menetap secara permanen atau tinggal dalam sebuah kampung. Mata pencaharian utama mereka yakni bertani dan bertenak, perdagangan juga sudah dikenal pada masa ini dengan cara sistem barter.

Apakah insan purba mempunyai kebudayaan? Hasil-hasil kebudayaan pada masa perundagian sudah berkembang sangat pesat. Zaman perundagian juga biasa di kenal dengan zaman logam alasannya yakni adanya kemampuan pada masyarakat Indonesia dalam pengelolaan logam. dan banyak barang-barang yang dipakai terbuat dari materi logam. Pada masa ini insan sudah bisa menciptakan embel-embel dari materi logam mirip cincin.

Dari klarifikasi di atas, apakah insan purba itu ada? Siapa penemu insan purba? Ilmu pengetahuan Barat modern tidak mempunyai pinjakan besar lengan berkuasa wacana asal-usul manusia, berbeda dengan wahyu yang jelas-jelas menyebutkan insan pertama yakni Adam. Keberadaan insan purba, termasuk hewan dinosaurus sudah banyak disangkal oleh para ilmuwan modern. Beberapa temuan terakhir justru menyampaikan bahwa teori insan purba tidak benar alias tidak pernah ada.

Apakah insan purba itu ada berdasarkan Islam?

ilustrasi insan purba via inovasee.com

Melalui Al-Quran kita memperoleh gosip bahwa Nabi Adam AS sebagai insan pertama di muka bumi sudah bisa berkomunikasi memakai bahasa ekspresi yang diajarkan oleh Allah SWT, bahkan dari keterangan Al Alquran Nabi Adam AS sudah dibekali ilmu pengetahuan oleh Allah SWT.

Artinya Nabi Adam AS dan generasi dan generasi sesudahnya sudah mempunyai pengetahuan tinggi untuk hidup di dunia. Lantas, apakah insan purba itu ada?

Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 30 menyebutkan:

Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Aku hendak mengakibatkan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak mengakibatkan (khalifah) di bumi itu orang yang akan menciptakan kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Dia berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kau ketahui".

Pakar-pakar tafsir Al-Quran setuju bahwa khalifah yang dimaksud pada ayat itu tidak lain yakni Nabi Adam AS, mereka juga menyimpulkan bahwa dengan demikian Nabi Adam yakni insan pertama yang diciptakan oleh Allah SWT di dalam nirwana dan kemudian di turunkan ke muka bumi.

Sebagai khalifah yang menerima kiprah membangun dan memakmurkan bumi Nabi Adam telah dibekali dengan ilmu pengetahuan. Allah SWT berfirman:

Dan beliau ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia perlihatkan kepada para malaikat seraya berfirman, "Sebutkan kepada-Ku nama semua (benda) ini bila kau yang benar! (QS. Al Baqarah ayat 31)

Dengan demikian maka Nabi Adam dan keturunannya yakni manusia-manusia pertama yang telah mempunyai ilmu pengetahuan, sehingga pernyataan Allah SWT melalui ayat-ayat Al-Quran ini tampak tidak sejalan dengan gosip yang kita peroleh selama ini dari buku-buku wacana sejarah manusia.

Jika Nabi Adam AS saja sebagai insan pertama telah mempunyai pengetahuan, tentu insan yang tiba setelahnya pun mempunyai pengetahuan. Hal itu tampak semakin terang dari sabda Rasulullah SAW bahwa Nabi Idris AS telah mempunyai kemampuan menulis.

Setelah Nabi Adam AS, Allah SWT kemudian mengutus Idris AS sebagai Nabi. Banyak sumber-sumber keislaman yang menyebutkan bahwa Nabi Idris yakni insan yang berpengetahuan dan beradaban tinggi pada zamannya. Ialah yang dimaksud dengan Nabi yang cendekia menulis mirip yang disebutkan oleh sebuah hadist. Rasulullah SAW bersabda:

Ada seorang Nabi yang menulis di atas pasir (HR. Muslim)

Dalam hadist lain yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban Rasulullah SAW bersabda:

Bahwa Nabi Idris yakni insan pertama yang menulis dengan pena

Tampaknya gosip sejarah wacana insan yang berkembang selama ini bersumber dari para ilmuwan yang mendukung teori evolusi. Mereka menyampaikan bahwa mahkluk yang mereka sebut sebagai insan purba itu yakni sebuah miss link atau mata rantai yang hilang dari ras manusia, akan tetapi para ilmuwan modern terutama mereka yang dari kalangan islam sama sekali tidak mengakui keberadaan fosil insan purba.

Menguak Fakta Legenda Danau Toba, yang Terkenal Angker dan Sering Minta Tumbal

Demikian gosip wacana manusia purba yang mempunyai banyak misteri. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Mohon maaf bila ada kekurangan ataupun kesalahan dalam informasi.