Musuh Berat Petani, 6 Hama Penyebab Flora Padi Gagal Panen


tanaman padi via duniaplant.blogspot.com

Apa saja hama yang mengganngu tumbuhan padi? Apa saja yang bisa menggangu pertumbuhan tumbuhan padi? Dan bagaimana cara membasmi hama-hama ini?
Berikut ini kami berikan klarifikasi singkatnya.
Siapa yang tidak mengenal beras? Bahan kuliner pokok sebagian besar masyarakat Indonesia yang dihasilkan oleh tanaman padi.

Tanaman padi adalah sejenis flora yang sangat gampang ditemukan, apalagi kita yang tinggal di kawasan pedesaan. Hamparan persawahan dipenuhi dengan tumbuhan padi.

Produksi padi dunia menempati urutan ketiga dari semua serealia, sehabis jagung dan gandum. Namun, padi merupakan sumber karbohidrat utama bagi lebih banyak didominasi penduduk dunia.

Tanaman padi berkembang biak dengan cara generatif (kawin) yaitu melalui perkecambahan biji. Pertemuan antara alat kelamin jantan dan betina terjadi melalui penyerbukan oleh angin. Spora, tunas, dan rhizoma merupakan perkembangbiakan secara vegetatif (tidak kawin).

Trik Cepat Sukses Budidaya Burung Lovebird

3 Fase Siklus Hidup Tanaman Padi

ilustrasi fase tumbuhan padi via pejuang-pangan.blogspot.com

Sebelum melaksanakan penanaman padi, sebaiknya ketahui 3 fase siklus hidup tumbuhan padi sebagai berikut.

1. Vegetatif awal yaitu masa pertumbuhan hingga masa pembentukan bakal malai.
Benih biasanya dikecambahkan melalui perendaman selama 24 jam. Setelah perkecambahan bakal akar dan tunas yang menonjol keluar menembus kulit gabah. Pada hari ke 2 atau ke 3 sehabis benih disebar di persemaian, daun pertama menembus keluar. Akhir tahap ini mempelihatkan daun pertama yang muncul masih melengkung dan bakal akar memanjang.

Tahap pertunasan mulai begitu benih berkecambah hingga dengan sebelum anakan pertama muncul. Selama tahap ini, tunas terus tumbuh, dua daun lagi terbentuk. Daun terus berkembang selama tahap awal pertumbuhan. Bibit umur 18 hari, bibit mempunyai 5 daun dan sistem perakaran yang berkembang dengan cepat.

Pembentukan anakan tahap ini berlangsung semenjak muncul anakan pertama hingga pembentukan anakan maksimum tercapai. Tanaman memanjang dan aktif membentuk anakan. Pada tahap ini, anakan terus bertambah hingga pada titik dimana sukar dipisahkan dari batang pemanjangan batang.

Pemanjangan batang tahapan ini terjadi sebelum pembentukan malai atau terjadi pada tahap selesai pembentukan anakan. Anakan terus meningkat dalam jumlah dan tingginya. Hal ini diikuti oleh memanjangnya batang atau ruas batang, dan jadinya hingga ke tahap pembentukan Malai.

2. Masa Reproduktif yaitu masa bakal malai hingga pembungaan.
Pertama kali muncul pada ruas buku utama  kemudian pada anakan dengan teladan tidak teratur. Saat malai terus berkembang bulir terlihat dan sanggup dibedakan Malai muda meningkat dalam ukuran dan berkembang ke atas di dalam pelepah daun bendera mengakibatkan pelepah daun menggembung. Penggembungan daun bendera ini disebut bunting. Bunting terlihat pertama kali pada ruas batang utama.

Dikenal sebagai tahap keluar malai. Heading ditandai dengan kemunculan ujung malai dari pelepah daun bendera. Malai terus berkembang hingga keluar seutuhnya dari pelepah daun. Tahap pembungaan dimulai dikala serbuk sari menonjol keluar dari bulir dan terjadi proses pembuahan. Kelopak bunga kemudian menutup. Serbuk sari jatuh ke putik, sehingga terjadi pembuahan.

3. Masa pematangan yaitu masa pembungaan hingga gabah matang,
Pada tahab ini gabah mulai terisi dengan materi serupa susu/larutan putih susu. Malai hijau dan mulai merunduk.

Gabah setengah matang. Pada tahap ini, isi gabah yang ibarat susu menjelma gumpalan lunak dan jadinya mengeras. Gabah pada malai mulai menguning.Pertanaman terlihat menguning. Seiring menguningnya malai, ujung dua daun terakhir pada setiap anakan mengering.

Setiap gabah matang, berkembang penuh, keras dan berwarna kuning. Gabah menjelma kuning dan keras. Daun penggalan atas mengering dengan cepat  namun daun dari sebagian varietas ada yang tetap hijau.


ilustrasi syarat tumbuhan padi via bbpadi.litbang.pertanian.go.id

Dalam melaksanakan perkembangan dan budidaya tumbuhan padi haruslah mengetahui syarat-syarat utama sebelum melakukannya. Tidak sedikit orang yang beranggapan ada 4 syarat tumbuh tumbuhan padi, bersama-sama syarat tumbuh tumbuhan padi adalah  iklim, media tanah, dan ketinggian.

Tanaman padi sanggup hidup baik didaerah yang berhawa panas dan banyak mengandung uap air. Curah hujan yang baik rata – rata 200 mm per bulan atau lebih, dengan distribusi selama 4 bulan, curah hujan yang dikehendaki per tahun sekitar 1500 – 2000 mm. Suhu yang baik untuk pertumbuhan tumbuhan padi 23 °C. Tinggi tempat yang cocok untuk tumbuhan padi berkisar antara 0 – 1500 m dpl.

Tanah yang baik untuk pertumbuhan tumbuhan padi yaitu tanah sawah yang kandungan fraksi pasir, bubuk dan lempung dalam perbandingan tertentu dengan dibutuhkan air dalam jurnlah yang cukup. Padi sanggup tumbuh dengan baik pada tanah yang ketebalan lapisan atasnya antara 18 -22 cm dengan pH antara 4 -7.

Hama Tanaman Padi

ilustrasi hama tumbuhan padi via dasar-pertanian.blogspot.com

Apa saja yang mengganggu pertumbuhan tumbuhan padi? Dalam budidaya tumbuhan padi, maka kita tidak akan terlepas dari bahaya hama yang sering menyerang tumbuhan padi kita. Oleh alasannya itu dibutuhkan pengetahuan petani untuk bisa mengenal jenis-jenis hama tumbuhan padi biar petani bisa mengidentifikasi dan bisa menerapkan pengendalian secara tepat, cepat, dan akurat. Apa saja hama tumbuhan padi?

1. Tikus
Hama tikus menyerang tumbuhan padi dari mulai masih menjadi bibit hingga tumbuhan memasuki masa pengisian bulir. Tikus aktif menyerang padi pada malam hari dan pada siang hari tikus bersembunyi di lubang pada tanggul irigasi, pematang sawah, pekarangan, semak, atau gulma. Dengan perkembangbiakannya yang sangat cepat, kerusakan yang ditimbulkan tikus akan sangat merugikan. Pada kondisi terparah serangan hama tikus bisa menimbulkan tumbuhan padi gagal panen. Salah satu cara yang paling efektif dalam mengendalikan hama tikus yaitu dengan memanfaatkan musuh alaminya, yaitu ular.

2. Penggerak Batang 
Hama pelopor batang tumbuhan padi juga dikenal dengan sundep. Serangan biasanya terjadi pada fase vegetatif dengan ditandai daun tengah atau pucuk tumbuhan akan mati alasannya titik tumbuh dimakan larva penggerek batang. Kehadiran pada hama tersebut dengan ditandai oleh kehadiran ngengat dan kematian pada tunas padi. Untuk pengendaliannya bisa memakai cara mekanik, pengendalian dengan memakai cara hayati, dan memakai insektisida.

3. Keong Mas 
Hama keong mas menyerang tumbuhan padi pada masa vegetatif dan itu dimulai dari masa pembibitan. Keong mas merusak tumbuhan dengan cara memarut jaringan tumbuhan dan memakannya sehingga mengakibatkan adanya bibit yang hilang per tanaman. Untuk pengendalian bisa memakai cara mekanik yang dimulai dengan mengambil telur dan keong mas pada area budidaya. Selain itu bisa dengan menciptakan parit kecil yang ukurannya lebih dalam kemudian diberi daun pisang atau daun pepaya sebelum area budidaya padi di keringkan. Dengan adanya parit yang berisi air dan dedaunan ini diharapkan keong mas akan berkumpul sehingga memudahkan dalam pengambilan.

4. Wereng 
Hama tumbuhan padi wereng mempunyai bermacam-macam jenis, diantarnya wereng cokelat, wereng putih, dan wereng hijau. Wereng menyerang dengan cara menghisap cairan yang ada pada tumbuhan padi dan sanggup menularkan virus kepada tanaman. Serangan ini sanggup mengakibatkan padi menjadi kering mirip terbakar atau pertumbuhannya menjadi kerdil. Untuk pengendaliannya bisa memakai musuh alami mirip Beauveria bassiana. Namun bila terjadi serangan dan tidak bisa dikendalikan maka bakarlah tumbuhan sehingga diharapkan pada penanaman berikutnya bisa diminimalkan serangannya.

5. Walang Sangit 
Hama walang sangit akan menyerang pada waktu tumbuhan padi sudah memasuki fase masak susu. Hama ini akan menyerang pada bulir padi dengan menghisap cairan sehingga bisa menimbulkan padi yang dihasilkan hampa, berkerut, berwarna cokelat dan rasanya kurang enak. Dengan serangan parah hasil panen padi akan menjadi buruk dan menurunkan produktivitas hasil panen. Pengendalian bisa dilakukan dengan mengumpulkan dan memusnahkan telur walang sangit serta dengan melepas musuh alami mirip jangkrik dan laba-laba.

6. Burung 
Hama burung menyerang tumbuhan pada fase masak susu hingga padi panen. Burung akan memakan eksklusif bulir padi yang sedang menguning sehingga mengakibatkan kehilangan hasil secara langsung. Selain itu burung juga menimbulkan patahnya malai padi. Pengendalian hama burung bisa dilakukan dengan cara pengusiran dengan menciptakan ajir berwarna merah di sekitar sawah atau dengan memakai tali-tali yang digantungi kaleng/plastik untuk menciptakan bunyi yang sanggup mengusir burung atau dengan memakai jaring yang dipasang di atas lahan sawah.

Pupuk apa saja untuk tumbuhan padi? Pupuk untuk tumbuhan padi bermacam-macam, baik pupuk anorganik maupun pupuk organik. Jenis pupuk anorganik yang biasanya dipakai pada tumbuhan padi antara lain pupuk nitrogen, pupuk phosphat, pupuk kalium dan pupuk yang mengandung unsur hara mikro. Sedangkan jenis pupuk organik untuk tumbuhan padi mirip pupuk kandang, kompos atau pupuk hijauan.

Apa manfaat tumbuhan padi?

ilustrasi manfaat tumbuhan padi via hellosehat.com

Manfaat padi untuk kehidupan insan sebetulnya sangatlah banyak, sehingga budidaya padi di negara Indonesia ini berkembang cukup luas, terutama di kawasan pedesaan yang masih lebih banyak didominasi penduduknya bermata pencaharian sebagai petani padi.

1. Sebagai Bahan Pokok Makanan
Manfaat padi yang paling utama ialah sebagai materi pokok makanan. Jadi sumber utama kuliner kita ialah nasi, yang mana nasi ini dihasilkan dari padi yang ditanam oleh para petani. Padi ini banyak mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh manusia, ibarat karbohidrat, energi, serat, gula, dan masih banyak lagi.

2. Sebagai Bahan Utama Pembuat Tepung
Manfaat padi selanjutnya ialah sebagai materi utama pembuat tepung, ada tepung yang berasal dari padi yang biasa kita sebut tepung beras. Nah tepung beras ini materi utamanya ialah padi. Jadi bisa dikatakan bahwa manfaat padi sebagai pembuat tepung beras.

3. Sebagai Bahan Pembuat Kue atau Jajanan
Anda niscaya pernah makan kue atau jajan yang terbuat dari beras bukan? Contohnya saja jajanan pulut, yang mana pulut tersebut awalnya juga berasal dari padi ketan. Nah jadi manfaat padi juga bisa sebagai materi pembuat kue atau jajanan.

4. Bermanfaat Untuk Kesehatan
Tahukah anda bahwa manfaat padi ini juga bisa dipakai sebagai materi untuk mengatasi berbagai macam persoalan kesehatan. Karena kandungan zat-zat yang ada dalam padi ini salah satunya sanggup berfungsi untuk kesehatan.

Berbagai Cara Praktis Budidaya Tomat Agar Cepat Berbuah dan Lebat

Nah, itulah klarifikasi perihal tanaman padi yang sanggup kami sampaikan. Semoga klarifikasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan wawasan Anda dalam bidang pertanian.
Related Posts