Cari Tahu Dulu Faktanya! Amankah Minyak Kemiri Untuk Rambut Bayi?

Minyak kemiri untuk menumbuhkan rambut bayi (Aulia Dian Permata/intisari.grid.id)
Rupanya, banyak orang yang percaya bahwa minyak kemiri berguna untuk mempercepat tumbuh rambut bayi.

Banyak sekali ibu-ibu muda yang rutin mengoles minyak kemiri pada kepala dan alis bayi mereka.

Lantas amankah hal tersebut? Yuk bun simak faktanya...

Apakah minyak kemiri dapat dipakai untuk penumbuh rambut bayi? Amankah minyak kemiri untuk kepala bayi?

Dikutip wajibbaca dari Alodokter.com, dr. Nadia Nurotul Fuadah mengatakan, Pertumbuhan rambut bayi dipengaruhi oleh bermacam-macam faktor, terutama genetik (keturunan) dan asupan gizi.

Tidak hanya itu, perawatan kulit kepala yang tidak tepat, dan beberapa jenis penyakit, menyerupai kelainan kelenjar tiroid, infeksi jamur kepala, riwayat cidera di kulit kepala, dan sebagainya juga dapat mempengaruhi pertumbuhan rambut bayi.

Banyak sumber menyebutkan bahwa minyak kemiri dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut, termasuk pada bayi.

Hal ini memang tidak sepenuhnya salah. Banyak studi telah menandakan bahwa minyak kemiri (Aleurites moluccana) mengandung banyak protein dan mineral yang sangat baik fungsinya untuk meningkatkan pertumbuhan rambut gres sekaligus mencegah kerontokan.

Namun, agaknya, Anda perlu berhati-hari memakai minyak kemiri ini. Karena, kulit bayi masih sangatlah sensitif, sehingga kontak dengan substansi yang ringan sekalipun dapat mengakibatkan kulitnya meradang.

Terlebih bila minyak kemiri yang Anda gunakan tidak Anda olah sendiri sehingga tidak diketahui dengan terperinci apa saja penyusun minyak kemiri tersebut.

Peradangan pada kulit kepala bayi akhir penggunaan minyak kemiri yang tidak sempurna dapat menimbulkan kulit kepala memerah, gatal, perih, bengkak, mengelupas, berair, dan muncul bermacam-macam keluhan lainnya. Kondisi ini tentu dapat memperburuk pertumbuhan rambut bayi Anda nantinya.

:

Sebab itu, dr. Nadia menyarankan Anda tidak sembarangan memakai minyak kemiri untuk merangsang pertumbuhan rambut bayi yang masih berusia kurang dari 1 tahun.

Konsultasikan dulu hal tersebut ke dokter seorang mahir anak yang mengusut bayi Anda secara pribadi biar dievaluasi, apakah kondusif atau tidak bagi Anda melaksanakan tindakan tersebut.

"Untuk membantu melebatkan petrumbuhan rambut bayi, sebaiknya Anda beri bayi Anda ASI yang cukup guna menunjang kebutuhan gizinya, termasuk gizi yang berperan penting dalam meregulasi pertumbuhan rambut. Hindari penggunaan tutup kepala yang kotor. Gunakan produk perawatan kulit kepala khusus bayi yang aman, termasuk shampo dan minyak rambutnya", tutup dokter Nadia dalam tulisannya.

Nah, mempunyai bayi dengan rambut tebal tentu terlihat lucu. Namun jangan pernah asal, meskipun merupakan materi alami, kita tetap mesti berhati-hati.

Demikian, jangan lupa bagikan artikel ini pada bunda lain jikalau Anda rasa bermanfaat.