Fenomena Apa Ini? Pertama Kali Dalam Sejarah, Milyaran Belalang Serbu Masjidil Haram
Milyaran belalang dan jangkrik hitam menyerbu Masjidil Haram (Foto: kronologi.id)
Pertama kalinya dalam sejarah...
Milyaran belalang hitam menyerbu daerah Masjidil Haram di Makkah. Tak hanya itu, belalang-belalang ini juga menyerbu sekolah dan perumahan warga semenjak Sabtu, 5 Januari 2019.
Ya Allah, fenomena apa ini?
Sejak Sabtu, 5 Januari 2019. Milyaran belalang tiba ke Masjidil Haram, sekolah dan rumah warga.
Fenomena ini menciptakan warga benar-benar kebingungan.
" Pada Sabtu malam aku berdoa di Masjidil Haram dan serangga ada di mana-mana, masjid menarik mereka, tidak hanya di halaman, tetapi bahkan di sekitar Kabah," kata warga, Abdulwhab Soror, The National, Kamis, 10 Januari 2019.
" Saya telah tinggal di Mekah seumur hidup dan aku belum pernah menyaksikan sesuatu menyerupai ini sebelumnya," tambahnya.
(Foto: Twitter @holymakkah)
Saking banyaknya belalang hitam ini, Kota Mekah telah menunjuk hampir 130 orang untuk mengatasi problem ini.
"Kami fokus pada bidang reproduksi dan pengembangbiakan serangga, selokan, dan sumber air terbuka di sekitar pekarangan Masjidil Haram dan di semua toilet bekas luka di pekarangan masjid," kata pemerintah kota.Mereka kemudian menerbitkan foto-foto tim pertolongan lingkungan ketika menyemprotkan pestisida di daerah-daerah sekitar Masjidil Haram.
(Foto: Twitter @yasmeena_arafa)
Warga Mekah yang dimintai keterangan oleh media The National mengatakan, serangga ini juga terlihat di lingkungan lain di Mekah.
Bukan hanya itu, sekolah di Khalis, pinggiran kota Mekah dikabarkan diliburkan alasannya ialah serangan jangkrik ini.
Fenomena yang Aneh
Fenomena itu menciptakan resah pengamat hewan. Manajer dan penasihat ilmiah keanekaragaman hayati terestrial di WWF dan Emirates Nature, Dr Jacky Judas, mengatakan, fenomena ini terjadi untuk pertama kalinya.
"Ini ialah pertama kalinya bagi aku untuk melihat spesies ini dalam jumlah besar. Saya tidak terkejut bahwa orang menyampaikan hal yang sama," kata Judas.
Judas mengatakan, sumber fenomena ini sanggup muncul dari beberapa bisnis pembudidayakan jangkrik di Semenanjung Arab.
Beberapa serangga itu sanggup saja melarikan diri dan menyebar ke Mekah. Dia bekerja untuk mengidentifikasi spesies tetapi menyampaikan mereka mungkin terkait dengan jangkrik spesies, Gryllus campestris.
"Ini sanggup menjadi kejadian di mana satu jangkrik penangkaran melarikan diri dan menyebar dalam jumlah besar, jikalau tidak, mungkin ada kondisi khusus yang mendukung perkembangbiakan mereka," kata dia.
Hingga kini masih terjadi
Foto: Istimiwa
Sementara dilansir dari detik,com, Duta besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menyampaikan Mekah belum sepenuhnya higienis dari jangkrik. Menurutnya, ketika ini petugas terus membersihkan sisa-sisa jangkrik yang mati di Mekah.
"Info dari istri aku (Luluk Muniroh Maftuh) kondisi Mekah belum sepenuhnya higienis dari jangkrik dan belalang. Masih banyak ditemukan jangkrik namun tidak sebanyak ahad yang lalu. Petugas kebersihan masih membersihkan jangkrik-jangkrik yang mati," kata Agus Maftuh, Sabtu (12/1/2018).
Sebelumnya, sejumlah foto dan video yang beredar di media umum menyampaikan kawanan jangkrik melekat di dinding, lantai, sampai pada pakaian jemaah di kompleks Masjidil Haram.