Biar Nggak Salah Konsumsi, Ini 33 Nama Lain Daging Babi Dalam Komposisi Masakan Dan Obat


Gambar ilustrasi dilansir dari islamidia.com

Umat muslim wajib tahu...

Saat ini, stidaknya ada 33 istilah yang dipakai untuk menyebut DAGING BABI dalam komposisi kuliner atau obat-obatan.

Mirisnya, banyak orang muslim yang tak tahu dengan istilah tersebut. Dan bahkan tak segan-segan untuk mengkonsumsinya....

Berikut daftarnya istilahnya, bila perlu boleh Anda catat!


Bagi umat Muslim di seluruh dunia, babi terperinci haram untuk di konsumsi, termasuk lemak, susu, otot, dan unsur lainnya.

Namun, ketika ini banyak istilah yang dipakai untuk menyebut babi dalam komposisi kuliner atau obat-obatan yang beredar di masyarakat.

Alhasil banyak orang yang tak faham dengan hal ini.

Melansir dari Tribunnews.com (6/5/2018), telah dilakukan penelurusan istilah-istilah lain dari babi dalam sebuah artikel dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetik Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI).

Dalam situs halalmui.org, disebutkan beberapa istilah kuliner yang mengandung daging atau unsur babi.

Sebagai contoh, banyak yang belum memahami label bertulis “This product contain substance from porcine”, artinya produk tersebut mengandung materi dari babi.

:

Begitu juga dengan istilah “The source of gelatin capsule is porcine”, yang artinya kapsul dari gelatin babi.

Bukan hanya pork, bacon atau ham saja, ternyata ada banyak istilah untuk menyebut daging babi dalam komposisi makanan.

Berikut yaitu istilah yang dipakai dalam produk yang mengandung/menggunakan unsur babi, yang dikutip dari halalmui.org dan beberapa sumber lain :

1. PIG: Istilah umum untuk seekor babi muda, berat kurang dari50 kg.

2. PORK: Istilah yang dipakai untuk daging babi di dalam masakan.

3. SWINE: Istilah yang dipakai untuk keseluruhan kumpulan spesies babi.

4. HOG: Istilah untuk babi dewasa, berat melebihi 50 kg.

5. BOAR: Babi liar / celeng / babi hutan.

6. LARD: Lemak babi yang dipakai untuk menciptakan minyak masak dan sabun.

7. BACON: Daging binatang yang disalai, terutama babi.

8. HAM: Daging pada potongan paha babi.

9. SOW: Istilah untuk babi betina remaja (jarang digunakan).

10. SOW MILK: susu babi.

11. PORCINE : Istilah yang dipakai untuk sesuatu yang berkaitan atau berasal dari babi. Porcine sering dipakai di dalam bidang pengobatan/ medis untuk menyatakan sumber yang berasal dari babi.

12. BAK : Daging babi dalam bahasa Tiongkok.

13. CHAR SIU : Daging babi barbekiu.

14. CU NYUK : Daing babi dalam Bahasa Khek/Hakka.

15. ROU : Babi dalam Bahasa Mandarin

16. DWAEJI : Daging babi dalam Bahasa Korea

17. TONKATSU : Irisan daging babi dalam masakan Jepang

18. TONKOTSU : Ramen yang dilengkapi dengan daging babi.

19. YAKIBUTA : Babi panggang dalam Bahasa Jepang.

20. NURANIKU : Daging babi dalam Bahasa Jepang.

21. NIBUTA : Hidangan dari bahu babi di Jepang.

22. B2 : Sebutan kuliner yang berbahan babi di Indonesia.

23. KHINZIR : Babi dalam Bahasa Arab dan Melayu.

24. KAKUNI : Makanan dari perut babi rebus dalam masakan Jepang.

Nama lain daging babi dalam komposisi makanan:

25. Charsiu

26. Mu

27. Chasu

28. Cu

29. Nyuk

30. Cu-Riu

31. Cha

32. Siu

33. Baikwat

Seperti diketahui, produk kuliner halal yaitu hal yang paling penting bagi masyarakat yang beragama Islam.

Namun tak jarang umat Muslim di Indonesia belum mengetahui istilah-istilah lain daging Babi atau kuliner yang ternyata mengandung unsur babi di atas.

Alhasil, banyak orang yang tak segan-segan mengkonsumsinya.

Kenyataan ini sungguh miris, alasannya yaitu hal semacam ini harusnya di sosialisasikan. Apalagi di Indonesia yang lebih banyak didominasi umat islam.