Jangan Dibaca Untuk Istri Yang Benci Dengan Orangtua Suamimu, Alasannya Yakni Ini Akan Menyadarkanmu


Sumber gambar assets-id.theasianparent.com
Nak.. Dukunglah suamimu untuk berbakti kepada ibundanya, jangan sekali-sekali kau perintah beliau untuk lebih menentukan antara dirimu dan ibundanya.

Ingatlah nanti kau juga akan menjadi anak dan mempunyai anak laki-laki ibarat suamimu.


Setelah menikah orang renta yang kita miliki bukan hanya ayah dan ibu saja, melainkan ada orangtua dari pasangan kita yang biasa disebut dengan mertua.

Selain itu untuk seutuhnya anda mempunyai pasangan yang terikat dengan tali korelasi pernikahan, hal yang sangat menggembirakan untuk anda bisa hidup serumah dan menyayangi pasangan sepenuh hati.

Hanya saja ketika anda menyayangi anaknya dan rela melaksanakan pengorbanan yang besar bagi pasangan.

Karena itu sebagaimana anda memperlakukan anaknya mertua juga harus mendapat kasih sayang dan perhatian dari menantunya.

Coba renungkan bagaimana arti seorang mertua bagi seorang menantu.

Karena tidak jarang aneka macam kasus mengenai tidak cocoknya seorang menantu dengan menantunya sendiri.

Isi hati seorang menantu, seburuk apapun mertuaku, akan selalu ku ingat bahwa, beliau ialah perempuan yang mengandung bersusah payah selama 9 tahun dan membesarkan suamiku.

Dia ialah perempuan yang air susunya menjadi asupan pertama bagi suamiku.

Ibunya ialah madrasah pertama bagi suami yang mengajarkan banyak hal, agama, ahlaq sehingga saya merasa nyaman ketika disamping suamiku.

Aku tidak pernah keluar uang sepeserpun untuk menyekolahkan suamiku, sampai beliau ibarat ketika ini membanggakan dengan gelar yang dimiliki.

Gelar dan ilmu manfaat yang beliau jadikan untuk mencari nafkah demi kebutuanku.

Aku tidak sedikitpun mendidik suamiku hinnga ketika ini beliau menjadi laki-laki yang bertanggung jawab sebagai kepala keluarga.

Setelah berkorban begitu banyak anak laki-laki yang beliau banggakan menikah denganku dan membagi kasih sayang anaknya kepadaku.

Adakah perasaan cemburu ? sudah niscaya ada perasaan ibarat itu, saya ialah perempuan absurd yang kini selalu di sayang dan di perhatikan anak lelakimu.
Eku memahami rasa cembutu itu, walaupun saya mencicipi cemburu ketika suamiku lebih memihak mertuaku.


Aku bukanlah malaikat yang sempurna, tidak pernah merasa jengkel pada mertuaku, begitupun sebaliknya. 

Namun saya ingat dengan jasanya pada suamiku, jasa sampai ajal suamiku tidak akan bisa dibayar dengan apapun yang ada pada dunia ini.

Teringat pada pesan yang tersirat yang dipesanku ibundaku tercinta.

"Nak.. Dukunglah suamimu untuk berbakti kepada ibundanya, jangan sekali-sekali kau perintah beliau untuk lebih menentukan antara dirimu dan ibundanya,


Karena kelak kau akan mencicipi sendiri bagaimana rasa sakitnya ketik kau diperlakukan ibarat itu pada anak lelakimu."

Baca Neraka Menunggu, Istri - istri yang Seperti ini. Pasti dan Tidak Diragukan Lagi

Untuk semua istri yang membaca artikel ini, apa yang akan kau lakukan kini ?


Meminta maaf kepada suamimu kalau selama ini apa yang pernah kau lakukan pada suami alasannya kecemburuanmu pada orangtuanya.

Tidak ada yang lebih utama dari ketaatan kepada seorang suami alasannya kelak seorang istri yang taat kepada suaminya kesudahannya nirwana yang mulia.

Semoga kita termasuk istri-istri yang dirindukan nirwana alasannya kemuliaan kita selama didunia.