Kesaksian Warga Yang Melihat Kendaraan Beroda Empat Rombongan Santri Terbalik Ngeri Pada Mental
Sumber gambar tribunnews.com
"Aduh ngeri tadi santrinya pada mental terseret, hingga berdarah-darah, tadi satu santri meninggal dunia di lokasi, terus ada satu lagi yang kritis tapi infonya meninggal juga ketika dibawa ke rumah sakit,"
Kecelakaan rombongan santri Miftahul Huda Semanan usai menghadiri program maulid nabi di Kampung Pondok Karang Tengah di pondok pesantren pimponan KH. Rosyid dan terjadi kecelakaan simpulan hidup dikala perjalanan pulang.
Amarudin petugas keamanan di sekitar lokasi yang menjadi saksi insiden nahas tersebut menuturkan, kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 13.00 WIB.
"Pukul 13.00 WIB. Makara itu kendaraan beroda empat sudah oleng dan dalam kecepatan tinggi ketika hendak turun dari jalan layang," kata Amarudin di lokasi.
Amarudin menuturkan, 20 santri tersebut pun terlempar hingga terseret di jalan raya sejauh beberapa meter.
"Aduh ngeri tadi santrinya pada mental terseret, hingga berdarah-darah," papar Amarudin.
Menurut Amarudin, satu santri meninggal dunia di lokasi kejadian.
:
Sumber gambar tribunnews.com
Lanjutnya, ada seorang santri lagi yang kritis dan juga meninggal dunia ketika hendak dilarikan ke rumah sakit.
"Tadi satu santri meninggal dunia di lokasi, terus ada satu lagi yang kritis tapi infonya meninggal juga ketika dibawa ke rumah sakit," papar Amarudin.
Menurutnya, sopir kendaraan beroda empat pick up yang membawa rombongan santri itu masih muda.
"Masih muda banget sopirnya, dewasa mungkin masih belasan usianya," ucap Amarudin di lokasi insiden menyerupai yang dikutip dari tribunnews.com.
Ia menduga, sang sopir kehilangan kendali ketika mengemudikan kendaraan beroda empat tersebut dalam kecepatan tinggi.
Sempat menyerempet dinding pembatas jalan, kendaraan beroda empat pick up tersebut lalu melayang hingga terbalik dan menjadikan seluruh santri terpental dari dalam mobil.
"Kayanya sopir hilang kendali, lalu remnya blong hingga menabrak dinding pembatas jalan dan terbalik," kata Amarudin
Hingga gosip ini ini dipublish, belum diketahui jumlah korban meninggal dunia dan juga korban selamat dalam insiden kecelakaan simpulan hidup yang menimpa rombongan santri tersebut.
Aparat kepolisian pun masih melaksanakan pendatan terkait jumlah korban dalam insiden kecelakaan itu.