Ini Balasan Ustadz Somad Dikala Ditanya Kenapa Tak Jawab Celaan Di Medsos? Jawabannya Bikin Adem


Sumber gambar tribunnews.com

Masya Allah menyerupai inilah ulama yang sangat baik dalam setiap tingkah lakunya sesuai dengan akhlaq menyerupai yang diajarkan Rasulullah.

Meskipun banyak yang mencela, merendahkan, bahkan ada yang hingga berbuat buruk, barokallah ustadz biar terus dimudahkan jalan dakwahnya.


Sebanyak 11 orang Suku Anak Dalam masuk Islam dalam tausyiah Ustaz Abdul Somad di Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari, Jambi.

"Kita akan bersyahadat dengan saudara-saudaraku Suku Anak Dalam. Kita semua jadi saksi," kata Ustaz Abdul Somad, memimpin pembacaan Syahadat untuk 12 Suku Anak Dalam.

Sesudah ia membaca syahadat, katanya, mereka yaitu saudara kita semua.

Ia pun mengaku besar hati dengan jamaah yang hadir dalam kegiatan itu. Mayoritas yang hadir yaitu generasi muda padahal kegiatan itu digelar siang hari di tengah lapangan yang bermandikan teriknya sinar matahari.

Gempa Dahsyat Ternyata Juga Pernah Terjadi di Zaman Nabi, Hingga Tanah Terbalik

Seperti aktivitas biasanya ustadz abdul somad membuka sesi tanya jawab seputar agama dan problematika umat.

Dari sejumlah pertanyaan jamaah, terdapat jamaah yang menanyakan penyebab mengapa UAS jarang merespons kolom komentar di media umum (medsos). Padahal, dalam kolom komentar tak sedikit yang memberikan caci maki kepada UAS.

“Saya tidak akan membalas cacian. Karena caci maki harus dimaafkan. Kita harus mengasihi orang yang membenci kita,” ujarnya.

Ini yang menciptakan orang adem saat mendengar tanggapan menyerupai ini, saat kita disakiti oranglain lantas kita tidak marah-marah hanya untuk melampiaskan kekesalan kita.

Melainkan kita harus dengan sabar, mendoakan dan terlebih lagi mengasihi saudara kita yang mencela, barangkali ia belum mendapat hidayah dari Allah.

Semoga bermanfaat.