Polisi Ceritakan Cara Siswi Sma Keroyok Audrey, Miris Hingga Ngelus Hati

Polisi Ceritakan Cara Siswi Sekolah Menengan Atas Keroyok Audrey Polisi Ceritakan Cara Siswi Sekolah Menengan Atas Keroyok Audrey, Miris Sampai Ngelus Hati
Sumber gambar islamidia.com

Sungguh sadis apa yang sudah dilakukan 12 siswa Sekolah Menengan Atas yang aniaya Audrey siswi smp. Polisi jelaskan bagaimana cara siswi Sekolah Menengan Atas ini aniaya Audrey.

Polisi ungkap fakta sebenarnya, jauh dari fakta yang beredar di sosial media.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Husni Ramli menjelaskan mengenai insiden pengeroyokan yang terjadi di dua daerah berbeda, yakni di Jalan Sulawesi, Kecamatan Pontianak Kota dan Taman Akcaya, Jalan Sutan Syahrir Pontianak.

Setelah terbaring di jalan, pelaku lain menginjak perut korban dan membenturkan kepalanya ke aspal.

"Korban bersama temannya itu lalu melarikan diri menuju Taman Akcaya, yang memang berada tak jauh dari situ," ujarnya.

Polisi Ceritakan Cara Siswi Sekolah Menengan Atas Keroyok Audrey Polisi Ceritakan Cara Siswi Sekolah Menengan Atas Keroyok Audrey, Miris Sampai Ngelus Hati
Sumber gambar islamidia.com

Korban lalu dikejar lagi. Setelah dapat, korban dipiting, lalu salah satu pelaku menendang perutnya lagi.

:
  1. Suka Makan Olahan Darah Babi, Pria Ini Alami Infeksi Kedua Kakinya Diamputasi
  2. Untuk Istri, Cara Paling Romantis Nasihati Suami yang Malas Shalat

Kejadian tersebut menarik perhatian warga sekitar dan menciptakan pelaku melarikan diri.

Husni mengatakan, hasil investigasi sementara, jumlah pelaku diindikasikan berjumlah tiga orang pelajar, bukan 12 menyerupai yang beredar luas di media sosial.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah siswi Sekolah Menengan Atas nekat mengeroyok seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama hanya alasannya yakni komentar di Facebook.

Akibatnya, korban dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani investigasi di cuilan kepala dan dada di Unit Radiologi Rumah Sakit Mitra Medika.

Para pelaku diketahui nekat menjemput korban di rumahnya dan berdalih untuk diajak ngobrol. Korban pun diajak ke Jalan Sulawesi dan Taman Akcaya.

Berdasarkan keterangan korban, di dua lokasi tersebut para pelaku melaksanakan tindak kekerasan.