Mengenal Multiple Myeloma, Jenis Kanker Darah Mematikan Yang Sering Menyerang Lansia
Akibat kanker via Belitung Pos
Multiple Myelomajenis kanker mematikan yang belum terlalu di kenal masyarakat
Jika tidak dikenali gejalanya semenjak awal, maka yang terjadi salah penanganan dan hasilnya ialah kematian...
Tidak banyak yang tahu, di samping leukemia ternyata masih ada satu penyakit kanker darah yakni Multipel Myeloma.
Umumnya penyakit ini menyerang seseorang yang berusia lanjut.
Multipel myeloma merupakan kanker darah yang ditandai dengan peningkatan kadar sel plasma, sel yang berfungsi menciptakan antibodi dalam darah di dalam sumsum tulang secara berlebihan.
Kondisi ini sanggup berdampak pada komplikasi lebih lanjut kondisi lain menyerupai anemia, gangguan fungsi ginjal, tulang keropos, darah yang mengalir tidak lancar serta tingginya kadar kalsium dalam darah.
“Penyakit ini merupakan penyakit yang mematikan kalau salah dalam penanganan. Jadi, pada kanker ini ada produksi berlebihan antibodi tetapi antibodi ini tidak berfungsi sebagaimana mestinya justru menurunkan daya tahan tubuh,” kata Dr dr Ikhwan Rinaldi, dokter Rumah sakit Gading Pluit simpulan pekan lalu.
Pria yang juga berprofesi sebagai dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menyatakan, multipel myeloma juga mengakibatkan kadar kalsium darah meningkat alasannya ialah adanya kerusakan tulang. Kalsium yang tinggi dalam darah sanggup mengganggu irama jantung.
Multipel myeloma sering tidak terdeteksi alasannya ialah sering kali mempunyai citra yg sama dengan penyakit lain menyerupai penderita gagal ginjal sering bersamaan dengan anemia tetapi tidak diduga adanya multipel myeloma ini.
“Penderita yg mengalami keropos tulang sering kali tidak diduga adanya multipel myeloma,” katanya yang dilansir oleh tribunnews.com
:
- Mengandung Bayi Laki-laki, Kehamilan Ibu Lebih Beresiko Sampai Lahirkan Premature
- Terkuak Fakta Mengerikan Jaringan LGBT Penyebar HIV, Dokter HIV Beri Penjelasan
Ikhwan menyebut, sebetulnya gampang sekali mendeteksi Multipel myeloma ini.
Jika kita melihat adanya kadar globulin yg lebih tinggi dari nilai albumin maka perlu dipertimbangkan diagnosis penyakit ini.
Jika ditemukan hal ini maka perlu dilanjutkan dengan investigasi adanya antibodi atau imunoglobulin yg mayoritas dalam darah.
“Apakah itu IgG, IgM atau IgA dan yang tak kalah penting ialah mengusut aspirasi atau biopsi sumsum tulang untuk menemukan kadar sel plasma yang berlebihan,” katanya.
Menemukan multipel myeloma ialah hal yang tidak terlalu sulit tapi terkadang terlupakan.
“Bila tidak terdiagnosis dengan cepat, multipel myeloma sanggup mengancam nyawa alasannya ialah kadar globulin yang tinggi dalam darah mengakibatkan fatwa darah menjadi tidak lancar terutama ke otak sehingga sanggup mengakibatkan koma dan kematian,” katanya.
Namun dengan penanganan yang tepat, seorang pasien sanggup menikmati hidup lebih usang bersama keluarga.
Penyakit ini kadang kala salah diagnosis dengan penyakit lain menyerupai penyakit gagal ginjal atau penyakit keropos tulang. Pesannya kalau ada gangguan ginjal dan atau keropos tulang ingatlah ada kemungkinan lain yaitu penyakit kanker sel plasma atau multipel Myeloma..
Pengobatan multipel myeloma mengalami kemajuan pesat dalam beberapa tahun belakangan ini. Kemajuan ini mengakibatkan penderita sanggup bertahan hidup lebih lama.
“Oleh alasannya ialah itu, menemukan diagnosis multipel myeloma akan menunjukkan impian hidup bagi penderitanya lebih panjang,” katanya.
Demikian, biar bermanfaat..